Hukum archimedes
hukum archimedes dalam kehidupan
sehari-hari
Bunyi hukum archimedes adalah sebuah jika
sebuah benda tercelup seluruh atau sebagain di dalam zat cair (fluida) akan
mengalami gaya ke atas yang besarnya adalah sama dengan berat zat cair yang dipindahkan. Contoh
penerapan hukum archimedes dalam kehidupan sehari-hari adalah kapal laut,
hidromter, galangan kapal, dan balon udara.
Contoh hukum archimedes dalam kehidupan
sehari-hari yang paling mudah adalah:
Pada saat kamu menggendong teman kamu di
dalam air, rasanya lebih ringan dari pada menggontong di daratan. Jika kita
menimbang batu di udara atau daratan akan terasa labih berat jika batu tersebut
di celupkan di dalam air kemudian di timbang.
Humu archimedes bisa di rumuskan sebagai
berikut:
Wair = Wudara – Fa
Wair = berat benda di dalam air (N)
Wudara = berat benda di udara/daratan (N)
Fa = gaya angkat ke atas.
Pada hukum archimedes, sebuah benda dalam
zat cair ada tiga keadaan yaitu:
1. Benda tenggelam.
Roman","serif"; font-size:
12.0pt; line-height: 150%;">Jika massa jenis zat cair lebih kecil dari
pada massa jenis benda, maka benda tersebut akan tenggelam. Contohnya adalah
jika kamu memasukkan batu, besi, baja kedalam air maka ke tiga benda tersebut
akan tenggelam.
Massa jenis benda lebih besar massa jenis
fluida.
2. Benda melayang.
Jika massa jenis benda dan massa jenis
fluida sama, maka benda tersebut akan melayang. Contohnya jika kamu memasukkan
telur pada air, maka telur akan tenggelam. Agar telur bisa melayang, tambahkan
sedikit demi sedikit garam ke dalam air. Jika telur sudah melayang, maka massa
jenis telur dan massa jenis air yang tercempur garam sudah sama.
3. Benda terapung.
Jika terdapa benda yang memiliki massa
jenis lebih kecil dari pada massa jenis zat cair, maka benda tersebut akan
mengapung. Contohnya adalah saat kalian memasukkan gabus atau plastik ke dalam
air, maka plastik dan gabus akan mengapung.
Massa jenis benda lebih kecil dari pada
massa jenis fluida.
Contoh penerapan hukum archimedes dalam
kehidupan sehari-hari.
1. Kapal laut yang terbuat dari baja dapat
terapung.
Padahal kapal laut dari baja atau besi
memiliki massa jenis lebih besar dari pada massa jenis air laut. Mengapa bisa
terapung yah? Karena gaya angkat ke atas pada kapal sebanding dengan berat
kapal. Kapal laut memiliki bentuk yang berongga supaya volume air yang dapat
dipindahkan lebih besar sehingga gaya angkat ke atasnya lebih besar pula.
2. Balon udara.
Mengapa balon udara dapat terbang? Udara
termasuk jenis fluida. Balon udara berisi gas. Gas memiliki massa jenis yang
lebih kecil dari pada udara sekitar sehingga balon tersebut dapat terangkat
atau naik ke atas.
Demikian pembahasan bunyi hukum archimedes dan
penerapan hukum archimedes dalam kehidupan sehari-hari
Terima............
Kasih....
perhatikan lagi pengunaan katanya
BalasHapusok makasih saranya.
BalasHapus